Setelah kasusnya membuat geger di dalam negeri dan di luar negeri (Baca: Kasus Ariel Peterpan Mendunia), kini Nazril Ilham atau yang di kenal dengan Ariel Peterpan kini resmi menjadi tahanan di Markas Besar Kepolisian.
Walaupun pemeriksaaan terus berlanjut, baik itu dari teman teman dekat Ariel seperti Andika, sepertinya polisi cukup tegas dengan kasus video mesum yang mirip artis Ibu Kota ini.
Ahli hukum dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Asrorun Niam berpendapat “Langkah tegas polisi melalui penangkapan dan penahanan terhadap Ariel akan memiliki dampak positif bagi pencegahan pornografi di Indonesia. Di samping itu, penahanan ini juga dapat membuat efek jera bagi para pelaku asusila sejenis”.
Mantan vokalis band Peterpan ini di kenakan pasal berlapis, antara lain:
1. Pasal 4 junto Pasal 29 Undang Undang Pornografi
2. Pasal 27 ayat 1 junto Pasal 45 Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
3. Pasal 282 KUHP tentang tindakan asusila, dengan ancaman 12 tahun bui dan denda maksimal Rp 6 milyar.
Total hukuman yang akan di dapat Ariel Peterpan lebih 15 tahun.
"Ariel dapat dikenai Pasal 29 UU Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi mengenai pembuatan materi pornografi yang ancaman hukumannya 6 bulan sampai dengan 12 tahun. Juga Pasal 34 UU Pornografi dengan ancaman 10 tahun bagi orang yang menjadi obyek pornografi", ujar Asrorun Niam, yang juga menjabat sebagai Direktur Lembaga Studi Agama dan Sosial.
Semoga tindakan hukum yang di lakukan polisi ini menjadi momentum untuk perang terhadap pornografi secara keseluruhan yang sepertinya sudah semakin jauh berbahaya di bandingaan narkoba (Baca: Data Survei Seks Pelajar Indonesia
Setelah Ariel Peterpan di tahan, lalu bagaimana Luna Maya dan Cut Tari ?. Keduanya masih menjalankan pemeriksaan dan terus di minta keterangannya.
